Mata Kuliah :
Epidemiologi
Dosen Pengasuh :
Yusran Haskas
ISTILAH – ISTILAH
Dalam
EPIDEMIOLOGI
Oleh :
Nadwiyah MuhaRRikah
NH.01.09.239
A3
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
NANI HASANUDDIN
MAKASSAR
2011
ISTILAH – ISTILAH
dalam
EPIDEMIOLOGI
Dalam
EPIDEMIOLOGI
Oleh :
Nadwiyah MuhaRRikah
NH.01.09.239
A3
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
NANI HASANUDDIN
MAKASSAR
2011
ISTILAH – ISTILAH
dalam
EPIDEMIOLOGI
1. Carier : pembawa penyakit
Individu yang mengandung bibit penyakit tanpa menunjukkan gejala klinis yang jelas dan berpotensi sebagai penularan penyakit
2. Kontak : berhubungan
Individu yang berhubungan dengan individu/ binatang yang sakit / lingkungan yang tercemar dan dapat menyebabkan infeksi
3. Kontaminasi : tercemar bibit penyakit
Bibit penyakit ditemukan pada permukaan tubuh, tempat tidur, pakaian, mainan,alat kesehatan, makanan dan minuman
4. Desinfektan : cairan desinfektan
Upaya untuk membunuh bibit penyakit di luar tubuh manusia dengan menggunakan bahan kimia
5. Desinfestasi
Tindakan baik fisis maupun kimia dengan maksud untuk menghancurkan binatang – binatang kecil
6. Desinfeksi
Tindakan untuk membunuh kuman patogen tetapi tidak dengan sporanya yang terdapat pada alat – alat kesehatan
7. Sterilisasi
Tindakan untuk membunuh kuman patogen beserta sporanya
8. Reservoir : habitat/ tempat tinggal
Habitat pertumbuhan dan perkembangan mikroorganisme berupa manusia, binatang dan lingkungan
9. Penjamu : inang/ host
Tempat berkembangnya suatu mikroorganisme yang dapat didukung oleh ketahanan kuman
10. Antiseptik : cairan antiseptik
Upaya pencegahan infeksi dengan cara membunuh / menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada kulit dan jaringan tubuh lainnya
11. Epidemi : wabah
Keadaan dimana suatu masalah kesehatan yang ditemukan pada suatu daerah dalam waktu yang singkat dengan frekuensi yang meningkat
12. Pandemi
Keadaan dimana masalah kesehatan, frekuensinya meningkat dalam waktu yang singkat dan penyebarannya pada wilayah yang luas
13. Epidemi
Keadaan dimana masalah kesehatan, frekuensinya menetap dalam waktu yang lama
14. Sporadik
Keadaan dimana masalah kesehatan, frekuensinya berubah menurut keadaan waktu
15. Patogenisitas
Kemampuan bibit penyakit untuk menimbulkan reaksi pada penjamu sehingga timbul penyakit
16. Virulensi
Kemampuan bibit penyakit menjadi invasi, menyesuaikan diri, bertempat tinggal dan berkembangbiak dalam diri penjamu
17. Vektok : binatang kecil
18. Masa inkubasi
Interval waktu antara kontak awal dengan bibit penyakit sampai awal munculnya gejala
19. Infeksi
Masuk dan berkembangbiaknya bibit penyakit / parasit sampai awal munculnya gejala
20. Infeksi nosokomial
Infeksi yang terjadi saat dirawat di rumah sakit
21. Penderita : orang sakit
Orang yang menderita suatu penyakit
22. Personal hygiene :Kebersihan pribadi
23. Karantina : pembatasan aktivitas
24. Zoonosis : penularan infeksi
25. Imunitas : kekebalan tubuh
26. Rentan : mudah
27. Disease : penyakit
28. Insiden : angka kejadian
29. Mortalitas : kematian
30. Diagnosis : penentuan suatu penyakit
31. Morbilitas : kesakitan
32. Prognosis : ramalan kemungkinan penyakit
33. Komplikasi :Menimbulkan penyakit lain
34. Angka kesakitan : Jumlah orang yang sakit
35. Sumber infeksi : Tempat bibit penyakit
36. Tersangka : Penderita suatu penyakit
37. Penularan penyakit infeksi
Ditularkan dari sumber / reservoir ke seseorang
38. Angka kematian kasus
Orang yang meninggal karena suatu penyakit
39. Pembersihan : menghilangkan
40. Penyakit menular
Penyakit yang disebabkan O/ bibit penyakit kepada manusia, baik secara langsung a/ tidak langsung
41. Masa penularan : waktu penukaran
42. Fumigasi
Proses untuk membunuh binatang tertentu dengan menggunakan bahan kimia
43. Penyuluhan kesehatan
Ditujukan untuk individu / kelompok agar berprilaku sehat
44. Kekebalan kelompok
Kemampuan suatu kelompok untuk menangkal penyebaran penyakit
45. Individu yang kebal
Orang yang memiliki antibody
46. Infeksi yang tidak kelihatan
Terjadinya infeksi pada penjamu tanpa disertai gejala klinis yang jelas
47. Angka insiden : jumlah kasus
48. Case rate
Penggambaran insiden dari suatu kelompok
49. Attrart rate sekunder
Jumlah penderita baru dalam keluarga
50. Orang yang terinfeksi
Seseorang yang mengandung bibit penyakit
51. Orang yang infeksius
Diman bibit penyakit secara alamiah bisa didapat
52. Agent infeksius
Organisme yang menyebabkan bibit penyakit
53. Tingkat infeksius
Tingkat kemudahan dari bibit penyakit ditularkan dari satu penjamu ke penjamu lain
54. Penyakit infeksius
Penyakit yang manifestasi secara klinis sebagai akibat dari infeksi
55. Infestasi
Hinggap dan berkembang biaknya antropoda
56. Tempat/ peralatan yang terinfeksi
Alat/ tempat yang memberikan antropoda u/ berteduh
57. Pelaporan penyakit
Laporan resmi yang dilaporkan kepada dinas kesehatan
58. Jalan masuk infeksi
Jaln masuknya mikroorganisme
59. Jalan keluar infeksi
Tempat leuarnya mikroorganisme dari reservoir
60. Jalur penyebaran infeksi
Jalur yang dapat menyebarkan mikroorganisme ke berbagai tempat
61. Survilans penyakit : Pengawasan penyakit
62. Cretinisin
Tertahannya pertumbuhan fisik dan mental
63. Pneumophythorax
Adanya udara, gas dan nanah di cavum fleura
64. Poly
Pertumbuhan yang menonjol dari embrana mukosa
65. Polyuria : Sekresi urine yang berlebihan
66. Cronik
Menetap untuk periode yang panjang
67. Dysplasia : kelainan perkembangan
68. Abortion
Pengeluaran hasil konsepsi dari uterus sebelum janin keluar
69. Acne : peradangan pada kulit
70. Hernia ; Penonjolan bagian organ/ jaringan
71. Normochramia : Warna normal eritrosit
72. Notalgia : Nyeri bagian belakang
73. Keratitis : Peradangan pada kornea
74. Osteosis : Pembentukan jaringan bertulang
5 komentar:
ijin co pas yannn. tingkyu!!!
minta gann..
buat tugas kuliah,,,
ijin kopi yah gan
Share ya gan.. Mohon di edit istilah no. 13 "epidemi" suatu keadaan masalah kesehatan di suatu wilayah dalam waktu lama dan frekuensi menetap.. Mungkin lebih mengarah ke istilah "endemi".. Karna untuk epidemi sendiri sdh agan pakai di no. 11. Thanks
Okokok... siip atas masukannya. Thanks :)
Posting Komentar
Tulislah walau satu kata,.!!